Seputar Peradilan
PA DOMPU IKUTI PEMBINAAN MAHKAMAH AGUNG RI SECARA VIRTUAL
Dompu I pa.dompu.go.id
Jum’at (22/10/2021), bertempat di Media Center Pengadilan Agama (PA) Dompu, PA Dompu ikuti Pembinaan Teknis secara virtual yang dilakukan oleh Mahkamah Agung RI. Agenda ini dilakukan berdasarkan Surat Undangan Wakil Ketua Mahkamah Agung RI Bidang Non Yudisial Nomor: 65/WKMA.NY/UND/10/2021.
Pembinaan ini diikuti oleh para Pimpinan dari Pengadilan Tingkat Banding dan Tingkat Pertama 4 (Empat) Lingkungan Peradilan seluruh Indonesia.
Ihyaddin, S.Ag., M.H (Ketua PA Dompu) didampingi oleh Usman, S.Ag (Sekretaris PA Dompu) terlihat sedang mengikuti Pembinaan yang dilakukan oleh Mahkamah Agung RI secara virtual (Jumat, 22-10-2021).
Agenda penting ini juga dilaksanakan selama 2 (dua) hari, mulai Hari Kamis s.d Jumat (21 s.d 22 Oktober 2021) yang bertempat di Hotel Sintesa Peninsula Manado, Sulawesi Utara.
Dilakukan secara langsung dan virtual, khusus untuk para Pimpinan Pengadilan Tingkat Banding dan Pertama se-Wilayah Sulawesi Utara hadir di tempat acara. Sedangkan untuk para Pimpinan Pengadilan Tingkat Banding dan Pertama seluruh Indonesia menghadiri undangan melalui Aplikasi Zoom.
Bertindak sebagai narasumber pada agenda pembinaan ini adalah YM. Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H (Ketua Mahkamah Agung RI), YM. Dr. H. Andi Samsan Nganro, S.H., M.H (Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial), Para Ketua Kamar, Panitera Mahkamah Agung, Sekretaris Mahkamah Agung RI, dan para Pejabat Eselon I dan II Mahkamah Agung.
Pada hari pertama pembinaan (Kamis, 21 Oktober 2021), YM. Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H (Ketua Mahkamah Agung RI) membahas tentang fluktuasi Pandemi Covid-19 di Indonesia berkaitan dengan pelayanan pada sektor peradilan, lalu dibahas pula mengenai Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Kemudian berkenaan dengan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun Anggaran 2021 pada Lingkungan Mahkamah Agung dengan kuota kebutuhan formasi 1.540 Analis Perkara Peradilan, 303 Analis Perencanaan, Evaluasi, dan Pelaporan, 1.192 Pengelola Perkara, dan 302 Pengelola Barang Milik Negara.
Inovasi aplikasi e-BIMA pun menjadi bahasan pada pembinaan kali ini. E-BIMA merupakan singkatan dari Elektronic budgeting implementation, monitoring and accountability, yaitu bentuk pengawasan dan monitoring berkaitan dengan Keuangan Negara, Keuangan Perkara, dan Uang Titipan Pihak Ketiga.
Lebih lanjut, YM. Ketua MA menyinggung tentang Predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). “WBK/WBBM harus dibangun dari tekad dan kesadaran masing-masing para Aparatur Peradilan dengan mengubah pola pikir dan budaya kerja dari budaya dilayani menjadi melayani. Tanpa hal itu, maka semuanya hanya akan menjadi formalitas belaka”, ujar YM. Ketua MA.
Adapun jumlah satuan kerja (satker) yang telah berhasil meraih predikat WBK dan WBBM di Lingkungan Peradilan, yaitu sebanyak 156 satker berpredikat WBK, dan 9 satker berpredikat WBBM.
Selain dari pada itu, dibahas pula persoalan Eksekusi, peninjauan Regulasi dan Kebijakan Mahkamah Agung RI 2021, serta Pedoman Penerapan Restorative Justice.
Intensitas pembaruan pembangunan tatanan peradilan pun tak hanya dari sumber daya manusia, di sektor sarana-prasarana pembangunan gedung pengadilan baru terus ditingkatkan.
Mulai dari Tahun 2018 telah dilakukan peresmian 85 Pengadilan Baru, di Tahun 2020 membangun 25 Gedung, Tahun 2021 membangun 12 Gedung, kemudian rencana di Tahun 2022 dibangun 26 Gedung, dan di Tahun 2023 dibangun 22 Gedung.
Kemudian dalam pembinaanya, YM. Ketua MA menyebut peran aktif Mahkamah Agung pada ranah internasional, seperti halnya dalam Forum Coucil of Asean Chief Justice (CACJ), Ketua Mahkamah Agung Indonesia terpilih menjadi Ketua CACJ untuk masa periode 2021 sampai dengan 2022.
Lebih lanjut, YM. Ketua MA membahas berkaitan dengan attitude perilaku Aparatur, untuk lebih bijak dalam bermedia sosial. “Jika kita tidak mampu menjadi contoh yang baik bagi orang lain, janganlah menjadi sebab untuk terjadinya keburukan, karena satu keburukan akan merusak seribu kebaikan yang sudah dilakukan”, pesan mutiara YM. Ketua MA.
Agenda pembinaan pun berlansung hingga hari Jum’at siang dengan pokok bahasan berkaitan dengan Kepaniteraan dan Kesekretariatan Mahkamah Agung RI.
Di sela kunjungan kerjanya pada Jum’at pagi (22/10), Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H., juga meresmikan nama lapangan dan jalan Prof. Dr. Mr. Kusumah Atmaja di Wilayah Pengadilan Terpadu Manado. Dan, diharapkan dengan pemberian nama jalan tersebut, mampu untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme pada masyarakat umumnya, dan khususnya pada aparatur peradilan itu sendiri.
Pemberian nama ini merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan kepada Ketua Mahkamah Agung RI Pertama, Prof. Dr. Mr. Soelaiman Efendi Koesoemah Atmaja atas segala jasanya di bidang peradilan.
Maka dari itu dengan adanya pembinaan sekaligus peresmian ini, diharapkan mampu mendorong semangat aparatur peradilan di seluruh Indonesia untuk memiliki semangat yang tinggi dalam menegakkan hukum dan keadilan di Indonesia.
I Humas I red, Rifki I